SCROOL UNTUK BACA BERITA
ACEH TENGAHBERITA

Kute Keramil Ucapkan Terima Kasih, TMMD ke‑126 Selesai: Harapan Baru bagi Petani Pedalaman

×

Kute Keramil Ucapkan Terima Kasih, TMMD ke‑126 Selesai: Harapan Baru bagi Petani Pedalaman

Sebarkan artikel ini

ZATTODAY.NET – Aceh Tengah, Penutupan Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke‑126 dilaksanakan pada Kamis, 6 November 2025, di Lapangan Kute Riyem, Kecamatan Linge, Kabupaten Aceh Tengah. Upacara penutupan dipimpin oleh Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Joko Hadi Susilo, S.IP., dengan tema “Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”.

Kute Keramil, sebuah desa pedalaman di Aceh Tengah, mayoritas penduduknya adalah petani. Selama ini mereka menghadapi kesulitan mengakses kebun karena jalan yang rusak dan terjal, sehingga hasil panen sulit dibawa ke kerumah, pasar maupun ke kota Takengon.

Sekretaris Desa Kute Keramil, Salpian, menyatakan bahwa penempatan program TMMD ke‑126 di desanya sangat tepat. “Dengan adanya program TMMD ke‑126, kami aparatur kampung dan masyarakat merasa bersyukur. Program ini diharapkan dapat mengubah akses perekonomian masyarakat menjadi lebih baik dan maju ke depan,” ujar Salpian melalui WhatsApp kepada zattoday.net pada Jumat (7/11/2025).

Baca juga beritanya  BREAKING NEWS: Minibus Escudo Terbakar di Kecamatan Bandar, Diduga Pelanggsir BBM

Salpian juga mengucapkan terima kasih kepada Dansatgas TMMD ke‑126 Kodim 0106 Aceh Tengah, Letkol Inf Raden Herman Sasmita, beserta seluruh anggota TNI dan pihak‑pihak yang terlibat. “Terima kasih kepada Dansatgas TMMD ke‑126 Kodim 0106 Aceh Tengah, Letkol Inf Raden Herman Sasmita, serta seluruh jajaran TNI yang telah bekerja dan peduli kepada masyarakat Linge, khususnya Kute Keramil,” katanya.

Baca juga beritanya  Gudang Bongkar Muat Barang: Setoran Lancar, Pemandangan Pusat Kota Memalukan, Rumput Liar, Becek, dan Berdebu

Program TMMD ke‑126 di Kute Keramil menyasar pembangunan fisik dan non‑fisik, antara lain:

  • Pembukaan badan jalan, pembangunan gorong‑gorong, jembatan, dan parit.
  • Rehabilitasi rumah tidak layak huni (RLTH).
  • Penyediaan air bersih dan pembuatan MCK.
  • Reboisasi serta program ketahanan pangan.

Dengan selesainya infrastruktur tersebut, diharapkan akses ke kebun menjadi lebih mudah, hasil panen meningkat, dan kesejahteraan masyarakat Kute Keramil dapat terangkat.

LIPUTAN: SURIANTO